"Jangan menyerah. Menderitalah sekarang dan hiduplah sebagai juara nantinya"
(Muhammad Ali)

Kompetisi Peradilan Semu Konstitusi VI Tingkat Nasional Piala Ketua Mahkamah Konstitusi Tahun 2019 baru saja digelar pada 13-16 November di Jakarta.

Mengikuti 3 tahapan seleksi lomba (eliminasi, regional, dan nasional), Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara berhasil mengirimkan 2 tim delegasi terbaiknya untuk memperebutkan gelar juara di tingkat regional barat dan tengah.

Dari 64 tim yg mengikuti tahap eliminasi (mengajukan berkas permohonan pengujian undang-undang terhadap undang-undang dasar), hanya 36 tim yang berhak melaju ke tahap regional untuk bertanding di regional barat, tengah, dan timur (12 tim terbaik akan bertanding di tiap regional).

Di antara 12 tim yang bertanding pada masing-masing daerah regional, hanya 4 tim terbaik yang berhak melaju ke babak selanjutnya yakni tahap nasional, dan FH USU patut berbangga sebab berhasil mengirimkan 1 tim delegasi untuk turut meramaikan salah satu kompetisi bergengsi di tingkat nasional.

Febry Indra Gunawan Sitorus, M. Haikal Rizky Nst., Dina Mariana, Annisa Hafizhah, dan Edelis Dayhyza Maienjel Ginting. Kelima mahasiswa/i inilah yang menjadi representasi FH USU, setelah berhasil merebut predikat Juara 2 Regional Tengah, dengan selisih poin sedikit saja sebesar 6,25 poin dengan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Pertandingan semakin memanas kala 12 tim terbaik se-Indonesia dari 3 daerah regional berkumpul di Jakarta untuk memperebutkan gelar juara dan membawa pulang piala bergilir.

Bukan perkara mudah untuk memenangkan hati juri, sebab pada kompetisi ini Mahkamah Konstitusi turut langsung menjadi penilai kemampuan peserta. Sebut saja di antaranya Fajar Laksono, Faiz, dll.

Babak penyisihan tingkat nasional dimulai, 12 tim delegasi terbaik regional secara acak dibagi menjadi 3 chamber. Nantinya, hanya akan ada 1 tim terbaik dari masing-masing chamber yang berhak memperebutkan gelar juara pada babak final nasional.

Berada di chamber ketiga, delegasi USU langsung berhadapan dengan Universitas Udayana Bali selaku Juara 1 Regional Timur lantas harus berhasil pula mengalahkan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta kembali dan Universitas Sam Ratulangi Manado selaku Juara 2 Regional Tengah.

Persidangan dimulai, adu argumentasi dijalani, performa tim dinilai. Perjuangan delegasi Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara terhenti di babak penyisihan nasional dengan selisih tipis 7 poin saja dari Universitas Udayana yang berhasil mengamankan diri melaju ke babak final nasional bersama-sama dengan Universitas Lampung dan Universitas Bengkulu.

Walaupun belum berhasil meraih gelar juara nasional, tapi bagi Persatuan Mahasiswa Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (PERMATA FH USU) yang baru pertama kali mengirimkan delegasi pada kompetisi ini, sudah menjadi pencapaian yang membanggakan untuk mampu menunjukkan kualitas mahasiswa/i terbaiknya di kancah nasional.

Kita doakan bersama, agar kelak suatu saat Piala Bergilir Ketua Mahkamah Konstitusi akan singgah ke Medan, menambah 1 lagi jajaran koleksi piala dari kompetisi bergengsi yang berhasil ditaklukkan oleh mahasiswa/i terbaik Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. Semoga.

Tulisan ini laporan pribadi Penulis:

Annisa Hafizhah

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara angkatan 2016

Anggota Delegasi Fakultas Hukum USU II (Persatuan Mahasiswa Tata Negara (PERMATA) FH USU)

dalam Kompetisi Peradilan Semu Konstitusi Tingkat Nasional Tahun 2019

Penulis saat ini sedang menulis skripsi dengan konsentrasi Hukum Pidana

Aktif mengikuti berbagai perlombaan tingkat nasional dan berbagai organisasi diantaranya:

Ketua Divisi Administrasi Tanoto Scholars Association Medan 2019-2020

Kepala Divisi Riset, Meriam Debating Club FH USU 2019-2010

Kepala Divisi Riset, Forum Studi Ilmiah Islam FH USU 2018-2020

Wakil Kepala Divisi Kewirausahaan BTM Aladdinsyah, S.H., FH USU 2018-2019

Sekretaris Umum Generasi Manahan Club Medan