Tangerang Banten.

Hari Rabu (30 Januari 2020), LBH Trisila Tangerang - Banten mengadakan penyuluhan hukum di Lapas Pemuda Kelas II A Tangerang Provinsi Banten.

Dalam kegiatan penyuluhan ini, hadir dari LBH Trisila yaitu Narasumber Nevrinda Yulan,S.H. dan Moderator Gunawan Frans Boy Lumbanraja.

Adapun Tema kegiatan penyuluhan ini adalah Pembelaan Dalam Proses Peradilan. Para peserta adalah 35 warga binaan yaitu 30 orang warga binaan berstatus tahanan pria dan 5 orang warga binaan status terpidana yang juga mahasiswa Kampus Kehidupan Lapas Pemuda Tangerang.

Penyuluhan dilaksanakan di Ruang Kuliah Kampus Kehidupan Lapas Pemuda Tangerang.

Kegiatan penyuluhan ini dimulai sekitar pukul 11.00 Wib dengan durasi sekitar 1,5 jam. Diawali dengan kata sambutan dari Kasi Binadik Renza Maisetyo.

Dalam sambutannya, Kasi Binadik Renza Maisetyo menyampaikan pada peserta penyuluhan agar dapat berpartisipasi dalam penyuluhan. Bagi para peserta atau warga binaan yang sebagian besar belum mengetahui informasi tentang bantuan hukum gratis dari Pemerintah. "Silahkan untuk bertanya seputar masalah hukum yang dihadapi selama penyuluhan berlangsung serta memanfaatkan kesempatan untuk mendapatkan pembelaan hukum secara gratis" ujarnya.

Kasi Binadik mengungkapkan kepada LBH Trisila bahwa Lapas Pemuda Tangerang bekerja sama dengan Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang, menyediakan program pendidikan tinggi hukum bagi warga binaan. Melalui program ini warga binaan berkesempatan untuk kuliah dan memperoleh gelar sarjana hukum didalam Lapas. Saat ini ada sekitar 33 Mahasiswa di Kampus Kehidupan.

Program ini yang pertama di seluruh Indonesia dan menjadi percontohan. Inovasi yang unik dan progresif di lembaga pemasyarakatan.